Aksi Lingkungan “ANGKLUNG”: Kolaborasi Masyarakat dan Mahasiswa untuk Keberlanjutan Lingkungan

Sebagai langkah awal sebelum pelaksanaan Aksi Lingkungan turun sungai di Desa Sawahdadap, sebuah sosialisasi diselenggarakan oleh kepanitiaan bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Sumedang. Tujuannya adalah untuk menyampaikan informasi mengenai pentingnya menjaga lingkungan kepada masyarakat. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Minggu, tanggal 04 Februari 2024, di mana partisipasi pihak DLHK Kabupaten Sumedang juga turut serta dalam mendukung pelaksanaan kegiatan.

Aksi Lingkungan ini, yang dikenal dengan nama ANGKLUNG, merupakan inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran lingkungan dan memperbaiki kondisi sungai di Desa Sawahdadap. Dengan melibatkan lebih dari 200 orang, termasuk mahasiswa dan masyarakat Desa Sawahdadap, kegiatan ini bertujuan untuk menormalisasi sungai yang menjadi bagian integral dalam kehidupan sehari-hari masyarakat setempat.

Para partisipan, baik mahasiswa maupun masyarakat, mempersiapkan diri dengan baik, termasuk menyediakan alat-alat seperti arit, pacul, garpu tanah, dan sekop. Selain itu, pemakaian sepatu boots atau sepatu safety dan sarung tangan latex menjadi syarat wajib. Petunjuk teknis pun diberikan untuk membersihkan sungai, mengumpulkan sampah, dan merapikan sekitarnya. Selama kegiatan, perhatian utama adalah untuk menciptakan kesadaran di kalangan masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

Partisipasi dalam ANGKLUNG cukup beragam, melibatkan tidak hanya mahasiswa yang terlibat dalam kepanitiaan, tetapi juga dukungan dari masyarakat setempat dan pemerintahan desa. Kehadiran Kepala Jurusan Sosiologi, Bapak Dr. Kustana, M.Si., CSP, juga menjadi bagian penting dalam mendukung kegiatan ini.

Menurut Bapak Dr. Kustana menunjukkan apresiasi atas kegiatan ANGKLUNG dan harapannya bahwa kegiatan semacam ini dapat berkelanjutan, sementara kutipan dari Kepala Desa Sawahdadap, Bapak Suganda, mengungkapkan rasa terima kasih atas dampak positif yang dibawa oleh kegiatan tersebut.

Untuk menyebarkan informasi tentang kegiatan ini kepada publik, kerja sama dengan Jurnalposmedia, sebuah Media Pers dari Jurusan Jurnalistik di UIN Sunan Gunung Djati Bandung, telah terjalin. Melalui liputan dan wawancara dengan berbagai pihak terkait, informasi tentang ANGKLUNG akan disajikan melalui berbagai platform media digital.

Diharapkan bahwa setelah pelaksanaan ANGKLUNG, akan tercipta perubahan positif tidak hanya dalam kondisi sungai, tetapi juga dalam pola pikir dan perilaku masyarakat terkait keberlanjutan lingkungan. Kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat dalam kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat.

Related Posts