Prodi S1 Sosiologi FISIP UIN SGD Bandung Kunjungi Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat

Bandung, 4 September 2024 – Program Studi S1 Sosiologi FISIP UIN Sunan Gunung Djati Bandung melakukan kunjungan ke Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat yang berlokasi di Jl. Soekarno Hatta No. 705, Jatisari, Kec. Buahbatu, Kota Bandung, Jawa Barat 40286. Kunjungan ini bertujuan untuk menjalin kerjasama di bidang pelatihan dan pendampingan dalam rangka mendukung kegiatan PKL (Praktik Kerja Lapangan), praktikum keahlian, serta program MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka) yang berlangsung selama 6 bulan.

Pada pertemuan tersebut, Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat diwakili oleh Kabag Pemberdayaan Koperasi, serta staf bagian Pemodalan Koperasi dan staf bagian Digitalisasi Koperasi. Dari pihak Prodi Sosiologi FISIP UIN SGD Bandung hadir Prof. Dr. H. Encup, M.Si., seorang dosen senior, Dr. Kustana, M.Si., Ketua Program Studi Sosiologi, Rini Sulastri, M.Si., Sekretaris Program Studi, serta Farah Ruqayah, M.Si., dosen Sosiologi.

Dalam sambutannya, Prof. Dr. H. Encup, M.Si. menyampaikan harapannya, “Kerjasama ini menjadi langkah strategis dalam mengintegrasikan teori dan praktik di lapangan, sehingga mahasiswa Sosiologi dapat memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang peran koperasi dan usaha kecil dalam pembangunan ekonomi masyarakat.”

Ketua Program Studi Sosiologi, Dr. Kustana, M.Si., menambahkan, “Dengan adanya kerjasama ini, kami berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan koperasi dan usaha kecil di Jawa Barat, serta memperkuat kapasitas mahasiswa melalui pengalaman langsung di lapangan.”

Gambaran Instansi: Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat

Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat merupakan salah satu dari 46 OPD (Organisasi Perangkat Daerah) yang dibentuk berdasarkan kewenangan absolut dan pilihan sesuai dengan Undang-Undang. Dinas ini menangani koperasi dan usaha kecil di tingkat kabupaten dan provinsi, sementara untuk koperasi menengah kewenangannya berada pada Kementerian. Usaha mikro dan ultra mikro di kota/kabupaten juga menjadi fokus utama.

Dinas ini memiliki 4 bidang utama dan 1 sekretariat yang meliputi Bidang Kesekretariatan, Umum, Perencanaan, dan Pelaporan, Bidang Usaha Kecil, Bidang Kelembagaan Koperasi, dan Bidang Kesehatan Koperasi. Dinas KUK juga dilengkapi dengan Badan Latihan Koperasi dan Kewirausahaan di Gedebage.

Beberapa program unggulan dari Dinas KUK Provinsi Jawa Barat antara lain digitalisasi koperasi, pengembangan usaha bambu yang ramah lingkungan, serta pemberdayaan melalui pasar tradisional online. Dinas ini juga mendorong belanja pemerintah sebesar 40% dari koperasi melalui program “Bela Pengadaan.” (Rini Sulastri)